Tuesday, July 12, 2011

Kuasa dalam menghadapi masalah Bilangan 14:1-10

Dalam menjalani kehidupan tak seorang pun di dunia ini tahu apa yang akan terjadi untuk hari esok, dan bahkan orang – orang tak bisa memastikan apakah rencananya akan berhasil atau tidak, dan ketika menghadapi masalah dalam hidup, acap kali kita lebih fokus dengan ketidakmampuan kita dalam menghadapi masalah, bukan fokus pada kekuatan kita yang bisa dikembangkan untuk mengatasi masalah, demikian juga halnya dengan bangsa israel pada waktu mereka akan merebut tanah kanaan yang sudah dijanjikan Tuhan bagi mereka untuk menjadi tanah pusaka selama-lamanya.
Setidaknya di dalam ayat ini, ada beberapa ciri – ciri orang yang tidak memiliki kuasa dalam menghadapi masalah, mari kita perhatikan satu demi satu.

Kita lihat di Bilangan 14:1: Lalu segenap umat itu mengeluarkan suara nyaring dan bangsa itu menangis pada malam itu.
Ciri-ciri yang pertama adalah: Orang yang tidak punya kuasa dalam menghadapi masalahnya adalah: menangis pada malam hari. Menangis itu tidak salah tetapi yang lebih baik adalah bernyanyi, memuji dan menyembah Tuhan, tetapi  menangis yang dilakukan bangsa israel pada waktu itu menunjukkan perilaku mengasihi diri sendiri, mereka takut mati, takut dengan masa depan mereka, sedangkan jauh hari sebelumnya mereka sudah melihat mujizat yang luar biasa yang dilakukan Tuhan, mulai dari mesir sampai melewati padang gurun. Namun mereka masih degil dan cenderung berorientasi pada kepentingan diri sendiri.

Ayat ke-2: Bersungut-sungutlah semua orang Israel kepada Musa dan Harun; dan segenap umat itu berkata kepada mereka: "Ah, sekiranya kami mati di tanah Mesir, atau di padang gurun ini!. Yang kedua adalah : Bersungut-sungut. Orang yang tidak bisa melihat dengan jelas  problem adalah hidupnya dan yang tidak mengerti kuasa Allah, biasanya mereka akan menyalahkan orang lain, menyalahkan keadaan dan terakhir mereka akan menyesali hidup mereka, buat mereka hidup itu sudah tidak ada harapan, tidak ada sesuatu yang baik lagi, jadi lebih baik mereka itu mati. Maka tidak  jarang kita mendenganr karena sesuatu hal, tetangga bunuh diri, Ibu-ibu membakar anaknya dan kemudian dirinya sendiri, atau minum narkoba atau obat serangga, itu ciri-ciri tdaik mempunyai kuasa dalam menghadapi masalah, tetapi dikuasai masalah.

Ayat ke-3: Mengapakah TUHAN membawa kami ke negeri ini, supaya kami tewas oleh pedang, dan isteri serta anak-anak kami menjadi tawanan? Bukankah lebih baik kami pulang ke Mesir?" yang ketiga adalah Menyalahkan Tuhan. Orang-orang yang dalam masalah terkadang akan menyalahkan Tuhan dan menganggap Tuhan tidak adil terhadap dirinya, mereka akan berkata: Yang lain Tuhan berkati kenapa saya tidak?,  yang berbuat dosa Tuhan buat sehat kenapa saya tidak? Kenapa Tuhan saya yang harus mengalami seperti ini?. Dan biasanya mereka akan mengenang kehidupan mereka yang lama, dan berpikir waktu dulu dia mengandalkan dukun dalam bisnisnya, semuanya lancar, waktu dia menanyakan hari keberuntungan hidupnya berhasil… tapi setelah mengikut Tuhan dan rajin ke gereja justru mengalami banyak cobaan… dan akhirnya mereka semakin lemah…

Ayat ke-4: Dan mereka berkata seorang kepada yang lain: "Baiklah kita mengangkat seorang pemimpin, lalu pulang ke Mesir." Orang yang tidak mempunyai kekuatan dalam menghadapi masalah, dia akan menganggap dirinya lemah dan pada akhirnya dia akan mencari orang lain untuk membantunya (memimpin) dan celakanya pemimpinnya ini akan membawanya kepada kehidupan lama (Mesir), karena tidak ada manusia (pemimpin) yang bisa menjamin kehidupan kita, semua manusia butuh kuasa Tuhan.
Nah…bagaimana seharusnya kita dalam menghadapi masalah, apa ciri-ciri oarang yang punya kuasa dalam menghadapi masalah? Kita perhatikan lagi:

Ayat 4:6 – 7: Tetapi Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune, yang termasuk orang-orang yang telah mengintai negeri itu, mengoyakkan pakaiannya, dan berkata kepada segenap umat Israel: "Negeri yang kami lalui untuk diintai itu adalah luar biasa baiknya. Yosua sebenarnya namanya adalah HOSEA (bil 13:16) dan Yosua dalam bahasa ibrani yaitu Yehosua (artinya tau kan?) dan nama ini juga diberikan kepada Yesus.  Jadi orang yang punya kuasa dalam menghadapi masalah hidupnya, yang pertama adalah; Dalam menghadapi masalah dia akan selalu mengatak an Hidupku sungguh luar biasa baiknya. Kuasa Tuhan yang di dalam hidup kita akan memampukan kita untuk mengatakan hidupku Luar biasa, meskipun masalah ada…karena kita tahu nama Tuhan kita mengatasi segala nama, Penyakit ada namanya tapi nama Tuhan lebih besar dari nama  Penyakit itu dan juga masalah apapun dalam dunia ini pasti ada namanya dan semua nama itu takluk didalam nama Tuhan esus Kristus. Maka kalau saudara menghadapi masalah katakan saja ; Hidupku sungguh luar biasa didalam Nama Tuhan Yesus akau cakap dalam mengahdapi segala masalah.

Ayat ke-8: Jika TUHAN berkenan kepada kita, maka Ia akan membawa kita masuk ke negeri itu dan akan memberikannya kepada kita, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya. Orang yang memiliki kuasa dalam menghadapi masalah mengerti dengan keadaan yang dihadapi tapi selalu percaya kepada Tuhan, Maka kita harus berupaya supaya Tuhan berkenan dengan hidup kita, selalu mengandalkan Tuhan dan perhatikanlah bahwa dibalik semua masalah itu tuhan sudah menyesiakan berkat atas kemenangan kita, seperti yang digambarkan dalam ayat ini (Berlimpah-limpah susu dan madunya).

Ayat ke-9: Hanya, janganlah memberontak kepada TUHAN, dan janganlah takut kepada bangsa negeri itu, sebab mereka akan kita telan habis. Yang melindungi mereka sudah meninggalkan mereka, sedang TUHAN menyertai kita; janganlah takut kepada mereka. Orang yang mempunyai kuasa dalam mengahadapi masalah tahu bahwa bersama dengan Tuhan masalah itu akan selesai dan tuntas, maka teaplah mengikuti Tuhan, tetaplah tekun didalam takut akan Tuhan, dan jangan takut kepada manusia manapun. Jadi kuncinya adalah penyertaan Allah dalam hidup kita.

Ayat ke-10:  Lalu segenap umat itu mengancam hendak melontari kedua orang itu dengan batu. Tetapi tampaklah kemuliaan TUHAN di Kemah Pertemuan kepada semua orang Israel.  Dalam menghadapi masalah, jika kita mengandalkan Tuhan, maka Dia tidak akan tinggal diam, Dia akan menyatakan KemuliaanNya dalam hidup kita.
Sahabat-sahabat, Saudara-saudara, Tuhan berfirman Tidak ada masalah yang kita hadapi yang melebih kekuatan kita, semua itu  Tuhan izinkan karena Dia tahu kita sanggup menanggungnya, dan akan membaw kebaikan dalam hidup kita. Tetaplah berdoa dan memohon pertolongan kepada Tuhan, tekunlah dalam ibadahMu dan serahkan semua masalah hidupmu kepadaNya. Percayalah Dia akan segera turun tangan ketika engkau angkat tangan, dan ketika semua itu diselesaikan Damai sejahtera dan sukacita itu akan turun dan menjadi milikmu. Amin.

Ditulis oleh: Weslider Sianturi
Dalam sebuah perenungan ketika setiap orang sudah terlelap
Midnight, July 2011.



1 komentar:

Unknown said...

Watch Movie Online swesub gratis Film swesub streama svensk text

Post a Comment